Best Viral Premium Blogger Templates

KKN IK IAIN Kudus 2021, LPPM Siapkan Plan A dan Plan B

parist  id
Rabu, Juli 14, 2021 | 21:07 WIB
KKN IK: Penutupan KKN IK IAIN Kudus 2019 di Desa Ponggok. (Foto: dok. Instagram KKN-IK PMI IAIN Kudus)

KAMPUS, parist.id – Masih menjadi pertimbangan, pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Terintergrasi Kompetensi (KKN IK) IAIN Kudus tahun ini dipersiapkan Plan A dan Plan B. Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi hal tak terduga mengingat pandemi Covid-19 di Kudus dan sekitarnya belum mereda.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), Mohammad Dzofir mengungkapkan, plan A yang dimaksud adalah KKN IK Blended, sedangkan Plan B adalah KKN IK-DR (Dari Rumah) seperti pada tahun lalu.

"KKN IK Blended akan dilakukan ketika pandemi Covid-19 sudah mereda. KKN IK Blended sendiri adalah penggabungan kegiatan pengabdian kepada masyarakat secara online dan offline, meskipun aktivitas kegiatannya lebih didominasi secara online," ungkap Dzofir kepada reporter parist.id di ruangannya, Kamis (01/07/2021).

Dalam sistem KKN IK Blended ini, sambung Dzofir, mahasiswa akan berkoordinasi secara langsung dengan pemerintah dan tokoh masyarakat setempat untuk melakukan identifikasi dan perencanaan program kegiatan. Selanjutnya, mahasiswa melaksanakan program kegiatan KKN IK secara online dengan tetap berada di rumah, tidak tinggal di lokasi KKN IK. 

"Calon peserta KKN IK diharapkan mahasiswa sudah divaksinasi, terutama pada pelaksanaan KKN IK Blended," tambahnya.

Dzofir menegaskan, Penyelenggaraan KKN IK tahun ini berbeda dengan KKN IK sebelumnya. Jika tahun kemarin kegiatan KKN IK digabungkan dengan PPL, pada tahun ini kegiatan KKN IK dilaksanakan secara terpisah dengan kegiatan PPL. 

"Kendati demikian, substansi kegiatan KKN IK tetap sama, yakni pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi dengan kompetensi mahasiswa sesuai dengan program studi masing-masing. Pelaksanaan KKN IK akan diwarnai dengan berbagai program kegiatan yang selaras dengan kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa," terangnya lebih lanjut.

Dzofir menambahkan, pengelompokan dan penempatan lokasi KKN IK akan mempertimbangkan domisili mahasiswa. Lokasi tepatnya, mahasiswa akan ditempatkan menyebar ke seluruh kecamatan di empat kabupaten, yakni Kudus, Pati, Demak, dan Jepara. 

"Mempertimbangkan suasana pandemi Covid-19, mahasiswa akan ditempatkan di lokasi KKN IK yang berdekatan dengan domisilinya," jelasnya.

Rencananya, program KKN IK 2021 akan dilaksanakan pada bulan September 2021, setelah pelaksanaan PPL. Baik Plan A maupun Plan B, Dzofir berharap mahasiswa mampu menerima dan beradaptasi dengan desain yang sudah disiapkan.

Sementara itu, mahasiswa program studi Pemikiran Politik Islam (PPI), Setiyo Budi Utomo, yang akan menjalani KKN IK menanggapi dua plan yang telah disiapkan LPPM. Ia mengaku lebih memilih Plan A sebagai wujud nyata pengabdian masyarakat secara langsung. 

"Saya lebih memilih Plan A karena bisa terjun langsung ke masyarakat. Masyarakat akan menjadi wadah bagi program kerja yang akan kami susun nantinya," ujarnya. (Nov,En,Rin)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • KKN IK IAIN Kudus 2021, LPPM Siapkan Plan A dan Plan B

Trending Now