 |
| Agenda pelaksanaan donor darah dalam rangka peringati Hari Donor Darah Sedunia. (Foto : Inna/Paradigma) |
PARIST.ID, Kudus - Generasi Baru Indonesia (GenBI) komisariat IAIN Kudus dan komisariat UMK menggelar donor darah dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia pada tanggal 14 Juni. Mengangkat tema "Darahku Bukti Nyata Selamatkan Jiwa Sesama", pelaksanaan donor darah berlokasi di balai Desa Gondang Manis, Rabu (15/06/2022).
Agenda ini merupakan program kerja dari Divisi Sosial dan Lingkungan yang rutin melaksanakan kegiatan donor darah dua kali dalam setahun. Pada kali ini, kegiatan donor darah bekerja sama dengan PMI Kabupaten Kudus.
Petugas PMI kabupaten Kudus, Dian Mustika Ayu, memberikan arahan secara umum sebelum melakukan donor darah. Pasalnya tidak semua calon pendonor akan diterima karena terdapat indikasi yang perlu diperhatikan, supaya nantinya tidak mempengaruhi kondisi pasien penerima donor darah.
"Sebelum donor darah nanti akan ada pemeriksaan lebih lanjut seperti cek berat badan, cek tensi, cek suhu tubuh, dan ceh hb atau kekentalan darah," papar Ayu
Ketua panitia GenBI IAIN Kudus, Hanik Farihah, mengungkapkan salah satu tujuan donor darah ini menjadi bentuk pengabdian pada masyarakat. Dengan mengajak masyarakat beramal dan membantu memenuhi persedian stok darah bagi yang membutuhkan.
"Dengan kita memberikan darah kita itu sudah termasuk beramal, untuk itu jangan takut donor darah karena itu kegiatan yang positif," ungkap Hanik.
Ketua Divisi Sosial dan Lingkungan Koordinator komisariat (Korkom) Semarang, Alam Amboro Laras menyatakan bahwasannya kegiatan donor darah kali ini untuk memperingati hari donor darah sedunia. Ia berharap kegiatan ini nantinya dapat bermanfaat baik bagi pendonor maupun penerima donor.
"Kegiatan hari ini cukup bagus, antrian relawan donor darah juga tertib, dan terpenting acara ini dapat berjalan dengan lancar," ujar Alam.
Sementara itu, Alam juga ikut menjadi relawan donor darah dalam acara GenBI tersebut. Ia mengaku sudah belasan kali donor darah. Menurutnya efek setelah donor membuat badan jadi lebih ringan dan nagih.
"Saya ini sudah yang ke 15 kali donor, mungkin kalau pertama dulu habis donor pusing, tapi kalau sudah terbiasa malah nagih. Soalnya habis diambil darah itu rasanya badan segar lagi," pungkasnya.
Editor : Mir
