 |
| Narasumber memberikan materi tentang kebahasaan kepada peserta di seminar festifal bahasa yang diselenggarakan di gedung perpustakaan lantai empat, pada Senin (19/09/2022). Foto : Tias Paradigma. |
PARIST.ID, Kampus - Meriahkan Festival Bahasa 2022, Unit Kegiatan Mahasiswa Student English Club (STEC) berasosiasi dengan UKM Al-izzah, menyelenggarakan seminar kebahasaan. Dengan mengusung tema “Implementasi Retorika Bahasa Internasional Menuju Era 5.0”, yang bertempat di gedung Perpustakaan lantai empat, pada Senin (19/09/2022).
Seminar bahasa ini menghadirkan pemateri-pemateri hebat yakni, RKH. Muhammad Ismael Al-Kholilie dan Dr. Muchlas Yusak, Dipt.Appl.Ling. dengan pembahasan bagaimana cara menggunakan bahasa arab dan bahasa inggris yang benar dan tepat.
Apabila ingin belajar bahasa inggris, menurut Yusak, penting untuk memiliki niat dan kemauan yang kuat. Apalagi untuk mahasiswa menguasai bahasa inggris akan membantu mempermudah dalam menggapai tujuan karena bahasa inggris menjadi bahasa internasional.
“ Sebelum mulai belajar bahasa asing kita harus bertanya kepada diri sendiri sebanyak 5 kali. Jika niatnya sudah kuat maka belajarnya pasti totalitas,” ujarnya pada peserta seminar.
Ketika teman-teman ingin belajar bahasa asing di era modern, hal ini akan menjadi lebih mudah. Lanjut Yusak, karena sudah didukung oleh perkembangan teknologi yang canggih sehingga mampu mempermudah pembelajaran.
“ Salah satu film yang direkomendasikan untuk belajar bahasa inggris ialah film berjudul Beauty and The Best. Media sosial juga dapat digunakan untuk memperluas wawasan,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, Yusak bercerita tentang pengalamannya ketika baru belajar bahasa inggris. Dulu ia sering diejek oleh tetangga sekitarnya, karena minimnya orang-orang belajar bahasa inggris dan dianggap sia-sia jika belajar bahasa asing tetapi tidak dipraktekkan.
Akan tetapi Yusak tidak putus semangat, ia memiliki dukungan dari keluarga yang tidak pernah berhenti membuat Yusak serius dalam menekuni bidangnya. Pasalnya ia percaya bahwa ketekunannya akan berbuah keberhasilan.
“ Saya percaya jika di dunia ini semua tokoh hebat mengawali karirnya dengan menjadi pemula. Hingga dengan kegigihannya serta niat yang kuat, mampu menjadikan mereka sebagai tokoh-tokoh hebat yang namanya terkenal sampai saat ini,” tuturnya mengakhiri cerita.
Editor : Inna
.jpg)