Best Viral Premium Blogger Templates

Dialog Interaktif, Pimpinan FDKI Sampaikan Empat Aspek Penting

parist  id
Sabtu, April 09, 2022 | 11:45 WIB
Wakil Dekan I bersama Kaprodi Fakutas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) dalam dialog interatif dan buka bersama, Jum'at (08/04/2022). (Foto: Dema FDKI)

PARIST.ID, Kampus - Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) menggelar dialog interaktif dan buka bersama diikuti oleh lebih dari 100 peserta dari delegasi Organisasi Mahasiswa (Ormawa) dan mahasiswa FDKI. Mengusung tema "Meningkatkan Sinergi Antara Mahasiswa dengan Pimpinan FDKI untuk Mewujudkan FDKI yang Lebih Unggul", agenda ini bertempat di gedung PKM, Jum'at (08/04/2022).

Turut hadir dalam forum, Pimpinan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) yakni Wakil Dekan I, Dr. Siti Malaiha Dewi, M.SI., Kaprodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Dr. Ahmad Zaini, Lc., M.SI., Kaprodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Farid Khoeroni, S.Pd., M.SI., Kaprodi Manajemen Dakwah (MD) Mas'udi, S.Fil.I., M.A., serta Kaprodi Pemikiran Politik Islam, Saifuddin S.Sos., M.SI.

Terdapat empat poin yang disuarakan dalam dialog interaktif ini, yakni mengenai beasiswa, akademik, fasilitas, dan kemahasiswaan. Hal ini sebagai upaya mewujudkan suasana FDKI yang lebih unggul dan kolaboratif.

Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) FDKI, Muksin Hadi Nur Ihsan mengatakan bahwa kegiatan dialog interaktif ini untuk menyampaikan aspirasi mahasiswa kepada Pimpinan FDKI. Hal ini bertujuan agar semua Ormawa dan seluruh mahasiswa FDKI dapat saling bersinergi. 

"Kami Dema FDKI sebagai fasilitator dari mahasisiwa FDKI untuk menyampaikan aspirasi. Agar aspirasi teman-teman mahasiswa dapat didengar langsung oleh Pimpinan FDKI," ungkapnya.

Wakil Dekan I FDKI, Siti Malaiha Dewi memaparkan untuk dapat mewujudkan Good University Governance (GUG) secara ideal, maka perlu melibatkan mahasiswa dalam bidang tahap perencanaan. Sementara dalam pelaksanaan program kerja harus terdapat kolaborasi antara mahasiswa dengan dosen. 

"Suara-suara mahasiswa seperti apa nanti akan kami tampung dalam hal perencanaan program. Dalam kolaborasi, contohnya dalam pengisian EPP (Evaluasi Pelaksanaan Pembelajaran), selain pimpinan menilai kinerja dosen, mahasiswa juga dapat menilai kinerja dosen terkait pembelajaran," paparnya. 

Ia menekankan, salah satu hal untuk mewujudkan FDKI yang unggul adalah adanya aspek kerja sama. Fakultas sudah melakukan kerja sama mulai dari tingkatan lokal, regional, nasional, hingga internasional. Meskipun dalam lingkup internasional, FDKI belum cukup mumpuni. 

"Misalnya KPI, sudah banyak melakukan kerja sama dengan TV lokal maupun nasional dalam bentuk program PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) yang pernah di Trans TV, dalam lingkup internasional sudah pernah dilakukan oleh mahasiswa PPI, juga MD di Malaysia," terang Siti Malaiha, Wadek I FDKI.

Mengenai kemahasiswaan, pihak pimpinan sudah merencanakan terkait program akselerasi kelulusan. Kami menekankan kepada dosen untuk dapat melayani mahasiswa dengan maksimal saat mengajukan bimbingan. Sementara, di FDKI terdapat 38 dosen tetap dan beberapa dosen praktisi yang berdasarkan kemampuan profesionalitas.

"Dosen harus cepat tanggap terkait bimbingan skripsi, juga berlaku bagi mahasiswa yang meminta pendampingam untuk mengikuti lomba," jelasnya.

Terakhir, Malaiha menyampaikan terkait pengajuan anggaran HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) kepada birokrat yang masih proses. Ia mengungkapkan adanya usulan terkait anggaran HAKI pada tahun 2023 mendatang. 

"Jadi misal ada mahasiswa nulis jurnal bisa diajukan untuk anggaran, sertifikat pengakuan hasil penelitian," pungkasnya. 

Reporter : Mirna

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dialog Interaktif, Pimpinan FDKI Sampaikan Empat Aspek Penting

Trending Now